RUMAH IBADAH RAMAH ANAK (RIRA)
Rumah ibadah ramah anak adalah tempat ibadah yang menciptakan lingkungan aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak, serta memastikan hak-hak anak terpenuhi dalam lingkungan tersebut. Penerapan RIRA melibatkan berbagai aspek, mulai dari kebijakan perlindungan anak, fasilitas yang sesuai, hingga partisipasi aktif anak dalam kegiatan ibadah.
Tujuan Rumah Ibadah Ramah Anak adalah untuk memberikan rasa aman dan nyaman, memenuhi hak-hak anak, membangun karakter dan spiritualitas, dan mencegah kekerasan dan eksploitasi terhadap anak.
Indikator Rumah Ibadah Ramah Anak adalah terdapatnya :
- Kebijakan perlindungan anak: Adanya kebijakan tertulis dan mekanisme yang jelas untuk menangani kasus kekerasan atau eksploitasi terhadap anak.
- Fasilitas yang sesuai: Adanya fasilitas yang aman dan nyaman untuk anak-anak, seperti ruang bermain, toilet yang terpisah, dan area yang ramah anak.
- Partisipasi anak: Melibatkan anak-anak dalam kegiatan dan pengambilan keputusan di rumah ibadah.
- Sumber daya manusia yang terlatih:Pengurus dan pelayan rumah ibadah memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam menangani isu-isu anak.
- Anggaran yang memadai:
Tersedianya dana khusus untuk mendukung kegiatan dan program anak di rumah ibadah
Rumah ibadah memiliki peran penting dalam mewujudkan lingkungan yang ramah anak. Selain sebagai tempat ibadah, rumah ibadah juga dapat menjadi pusat pendidikan non-formal bagi anak-anak. Dengan menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung, rumah ibadah dapat membantu anak-anak tumbuh menjadi generasi yang berkualitas dan berakhlak mulia
